Gelaran Bandung ICT Expo dan Apresiasi Nasional Jaringan Akses
(ANJA) 2017 resmi dibuka pada Rabu (27/09) bertempat di
Telkom University Convention Hall (TUCH) Jalan Telekomunikasi No. 1 Bandung.
Pembukaan event tahunan ini bertepatan dengan peringatan Hari Bakti Pos
dan Telekomunikasi (Postel) ke-72.
Ketua Panitia Peringatan Hari Bakti Postel yang juga
CEO Telkom Group Alex J.Sinaga mengucapkan selamat pada Telkom University yang
kini telah berusia 4 tahun. Diusianya yang ke-4 ini, Telkom University telah
mampu menunjukkan performa yang baik di dunia pendidikan di tanah air. Dirinya
juga turut bangga karena saat ini Telkom University masuk dalam komunitas
Postel.
“Telkom University merupakan kawah candradimuka
sebagai pencetak sumber daya manusia yang mumpuni untuk menghadapi segala bentuk
perubahan di era digital, menghasilkan berbagai karya dan inovasi, sehingga
keberadaannya dapat dirasakan masyarakat dan berkontribusi pada perekonomian
Indonesia,”ucapnya.
Mewakili Menteri Komunikasi dan Informatika, hadir
Dirjen Sumber Daya
dan Perangkat Pos dan Informatika (SDPPI) Dr.Ir Ismail,MT. Dalam sambutannya
dia mengatakan komunitas Postel harus bersiap untuk menghadapi sebuah era baru
yang disebut masanya disruptif teknologi.
Lebih lanjut dirinya menjelaskan belajar dari Singapura, ada tiga
kunci mengantisipasi atau menghadapi
disruptif teknologi yang dapat diterapkan di Indonesia. Yang pertama
kompetensi, skill dan enterpreneur.
“Tiga hal ini ada di perguruan tinggi, Telkom University menjadi
bagian penting dalam mewujudkan kedaulatan digital di tanah air. Melalui
berbagai kegiatan yang ada di Telkom University diharapkan dapat berkontribusi
bahkan memberikan solusi arah dunia digital Indonesia ke depan, sehingga kita
dapat merebut kedaulatan digital Indonesia,”tuturnya.
Sementara itu, Rektor Telkom University Profesor Mochamad Ashari
meyakini teknologi adalah salah satu sumber daya penting kemajuan suatu bangsa,
dan teknologi komunikasi adalah salah satunya.
“Tidak dapat dipungkiri
bahwa kemajuan bangsa, dipenaruhi oleh andil kemajuan teknologinya, Indonesia
sudah bersiap, dan kami di Universitas berkewajiban melakukan inovasi-inovasi
relevan mendukung itu” terangnya. (Purel YPT/Purel Tel-U)
