Bertempat di Ruang Sauyunan Kantor
Lakhar Jl. Cisanggarung No. 2 Bandung pada hari Rabu (24/05) seluruh karyawan
YPT menghadiri acara penutupan Audit Mutu Internal (AMI) 2017. Dalam kegiatan
penutupan ini, Rolan Pranando selaku Koordinator Auditor AMI 2017 memaparkan
sejumlah temuan yang ditemukan oleh para auditor di kegiatan AMI 2017.
Rolan mengatakan pada AMI kali
ini audit berjalan dengan lancar. Pada temuan awal dirinya menyebutkan terdapat
58 temuan yang terdiri dari 56 OFI dan 2 NC. Setelah ada temuan, di akhir waktu
audit para auditor memberikan waktu kepada auditee sampai tanggal 19 Mei untuk
melakukan klarifikasi, kemudian dilakukan diskusi antara semua auditor beserta
QMR AMI untuk meluruskan potensi temuan yang krusial.
“Diskusi ini dilakukan agar pada
bulan Agustus ketika ada Surveillance potensi temuan yang lebih besar tidak
ditemukan lagi pada saat Audit,” jelas Rolan.
Setelah dilakukan diskusi, hasil
akhir dari temuan AMI 2017 berkurang menjadi 13 temuan yang terdiri dari 12 OFI
dan 1 NC.
Selanjutnya Adya Rahadi selaku
Direktur General Support dan perwakilan dari Top Management YPT memberikan
arahan mengenai akhir dari kegiatan AMI 2017. Adya mengucapkan terima kasih serta
tekad seluruh Auditor dan juga Auditee serta panitia AMI 2017 yang telah
berkontribusi untuk mengamankan prosedur ISO di Yayasan.
Adya juga menyebutkan bahwa bukan
hanya unit-unit yang berada di YPT yang ada temuan, tetapi dari prosedur AMI
pun terdapat temuan. “Dalam kegiatan AMI juga ada prosedurnya, sehingga dalam
teknisnya kedepan dapat bertambah ataupun dikurangi sesuai dengan kebutuhannya.
Ini menjadi hal-hal yang perlu untuk diperbaiki lagi sehingga kedepannya
kegiatan AMI semakin baik lagi,” jelasnya dihadapan seluruh karyawan yang hadir
mengikuti kegiatan.
Selain itu, Adya juga
menyampaikan pesan dari Ketua YPT Dwi S.Purnomo yang berhalangan hadir pada
kegiatan penutupan AMI 2017. “Pesan dari Pak Dwi yaitu jangan alergi dengan
temuan, tetapi temuan itu kita harus solusikan,” pungkasnya. (MG Purel/YPT)