Prestasi kembali diraih oleh mahasiswa Telkom University yang tergabung dalam Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) SEARCH (Student Activities for Research and Competition Handling) dalam ajang Social Welfare Iniative Competition (SWIC) yang digelar oleh Sekolah Tinggi Kesejahteraan Sosial Bandung.
Mengangkat tema Pembangunan Berkelanjutan dalam Penanggulangan Kemiskinan, kompetisi ini dibagi menjadi 2 kategori yakni Karya Tulis Ilmiah dan Infografis. Tim Paradise Telkom University yang digawangi oleh Muhammad Fulki Firdaus (FTE/Teknik Telekomunikasi/2016), Made Kevin Bratawisnu (FEB/MBTI/2014), dan Widan Ignatio (FTE/Teknik Telekomunikasi/2015) berhasil lolos dan masuk menjadi 10 finalis.
Kevin menceritakan bahwa kompetisi ini sudah dimulai sejak Januari untuk mengumpulkan abstrak dilanjutkan di bulan Februari untuk mengumpulkan karya tulisnya. “Pada 3 Maret kemarin kami yang masuk kedalam 10 finalis mempersentasikan hasil karya tulis nya, dan diumumkan pada 4 Maret bahwa kami keluar sebagai juara ke-2.” Ucapnya.
Tim Paradise dalam kompetisi ini berinovasi untuk membuat aplikasi TRIDI (Trip Destination of Indonesia), Fulki mengatakan bahwa aplikasi ini merupakan cara untuk memberdayakan bonus demografi sebagai partner perjalanan.
“Aplikasi ini juga kami buat untuk memperkenalkan daerah wisata yang belum banyak dikenal oleh masyarakat dengan tujuan mengurangi ketimpangan pariwisata sehingga dapat meningkatkan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.” Jelas Fulki.
Wildan menambahkan melalui aplikasi ini juga bisa membantu generasi muda yang senang traveling. “Sebenarnya ide ini kami dapatkan dari trend anak muda yang senang traveling dan memanfaatkan teknologi sebagai acuannya, sehingga melalui aplikasi ini juga akan membantu promosi daerah wisata.” Ucap Wildan.
Tim Paradise berharap agar aplikasi ini bisa mendapatkan dana dari investor agar bisa dikembangkan lebih baik dan dikenal oleh masyarakat.
“Bagaimanapun juga melalui aplikasi ini kami berniat untuk mengatasi ketimpangan pariwisata yang ada di Indonesia, karena Indonesia itu pariwisata nya sangat banyak yang belum di explore, dengan aplikasi ini diharapkan bisa meningkatkan kesejahtraan msyarakat yang tinggal di daerah pariwisata tersebut.” Tutup Kevin. (Purel Telkom University/Adrian)