Ikut berkontribusi dalam penanggulangan dan pencegahan Covid-19 di Surabaya, Telkom University dengan sigap mengirimkan Autonomous UVC Mobile Robot pada Selasa, (2/6). Seperti yang kita ketahui, berdasarkan informasi yang dihimpun dari Dinas Kominfo Provinsi Jawa Timur, hampir seluruh Kabupaten di Jawa Timur memiliki pasien positif Covid-19 yang cukup tinggi, khususnya di Kota Surabaya yang termasuk kedalam zona merah pekat.
Pengiriman AUMR Tel-U ke Surabaya ini dibawa langsung menggunakan pesawat khusus oleh Menteri Kesehatan, dr. Terawan Agus P., dikawal oleh Letjen TNI Doni Monardo (Kepala BNPB), Bersama beberapa tim lainnya seperti Dody Ruswandi (Deputi III), Prashinta (Deputi V), Raditya Jati (Kapusdatinkom), Egy Massadiah (Tenaga Ahli Ka BNPB) dan 1 perwakilan tim AUMR Telkom University yang tepat pukul 8 pagi sudah sampai di Surabaya.
AUMR ini nantinya akan langsung dibawa ke Gedung Negara Grahadi, selain AUMR, ada juga penyerahan bantuan lain berupa ventilator dan Alat Pelindung Diri (APD). Penyerahan AUMR diwakili oleh Tim AUMR, Ravindra Ditama dan diserahkan langsung oleh Ketua Gugus Tugas Covid 19 disaksikan oleh Kemenkes kepada Gubernur Jatim.
Setelah acara penyerahan, Rombongan terlebih dahulu mengikuti rapat Intern Presiden membahas mengenai “Implementasi Kebijakan Satu Data Indonesia” dan Rakorsus Tingat Menteri Menko Polhukan “Persiapan Pelaksanaan Pilkada Serentak”, keduanya dilakukan melalui Video Conference.
Tepat pukul 14:30, rombongan melanjutkan perjalanan ke Rumah Sakit Lapangan di Jalan Indrapura, Kota Surabaya, untuk mengikuti peresmian serta peninjauan lokasi Rumah Sakit Lapangan. Implementasi AUMR nantinya akan dilakukan di RS Lapangan. Sebagai informasi, RS Lapangan Indrapura saat ini memiliki 271 tempat tidur yang tersedia di tenda, ruangan besar atau hall, dan di dalam gedung. Jumlah kapasitas tersebut masih dapat dikembangkan secara bertahap dengan total maksimal hingga 512.
Sekilas mengenai AUMR, Robot yang mempunyai fungsi disinfeksi dan sterilisasi pada ruang isolasi pasien positif coronavirus disease (covid-19) ini tidak menggunakan cairan disinfektan melainkan menggunakan sinar Ultraviolet dengan spektrum yang telah dikaji sehingga bisa membunuh berbagai jenis virus termasuk Virus Corona (Covid-19).
Sebelumnya, AUMR ini berhasil di uji cobakan di Rumah Sakit Darurat, Wisma Atlet, Jakarta. Tidak lama setelah itu, Direktur Human Capital Management Telkom yang juga Ketua Dewan Pembina Yayasan Pendidikan Telkom, Edi Witjara menyerahkan bantuan (AUMR) kepada Kepala Staf Kepresidenan, Moeldoko dan selanjutnya diserahkan kepada Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19, Doni Monardo di Istana Negara, Jakarta.
Sampai pada detik ini, AUMR Tel-U ini kembali berkontribusi mencegah penyebaran Covid-19 di Surabaya. Riset dan Inovasi produk seperti ini terus dilakukan Tel-U, mengacu pada Visi Telkom University, untuk menjadi Research dan Entrepreneurial University pada tahun 2023.(Purel/Tel U)
